26 April 2019

#AyoHijrah dan Bank Muamalat Indonesia



Assalamu’alaykum.



(Sumber : Google)



Tidak mudah menjadi pribadi yang hijrah. Kita butuh dukungan dari orang-orang yang ada disekitar kita sehingga kita menjadi istiqomah. Untuk hijrah juga sulit rasanya bisa mencakup semua aspek dalam kehidupan kita. Oleh karena itu ayo dimulai dari hal-hal kecil terlebih dahulu.

Dimulai dari sholat yang tidak bolong-bolong lagi, lebih rajin bersedekah dan tersenyum kepada sesama. Karena menampakkan wajah ceria kepada saudara-saudara kita juga merupakan bagian dari sedekah.  Ngomongin, masalah hijrah pasti ada satu momen yang membuat kita berubah.

Pengalaman hijrahku adalah ketika duduk dibangku perkuliahan. Sekitar tahun 2015 atau 2016. Aku berkenalan dengan Desi, anak Psikologi yang menjadi teman pergi kajian. Untuk Desi semoga selalu istiqomah ya. Selain Desi juga ada Muthi dan J sekali-kali. Sedangkan untuk kelas tahsin ada Inda, icha. Eh, kok malah jadi tulisan ungkap rindu. Maafkan!!! untuk teman-teman hijrahku semoga Allah selalu melindungi dimanapun kalian berada dan selalu dimudahkan untuk istiqomah aaamiiin.

Oke kita mulai saja, perjalan hijrahku memang berawal ketika berteman dengan Desi. Awalnya aku memang takut melihat perempuan-perempuan yang memakai cadar ataupun berhijab syar’i. Alasannya sederhana karena banyak isu negatif tentang mereka, salah satunya sering disebut teroris. Maklum, pada saat itu sering muncul teror bom . Bahkan ada bom Bali. Lalu yang muncul ditelevisi adalah istri pelaku yang menggunakan cadar tentu saja aku takut.

Padahal islam itu indah, hijrah itu menyejukkan. Tidak semua yang bercadar dan memakai pakaian syari’i itu teroris. Kuliah dikampus bernuansa islam, tentu sudah biasa melihat perempuan memakai pakaian syar’i yang tertutup dan rapi. Aku merenung melihat penampilanku saat itu yang masih memakai jilbab tipis. Kala itu bacaan Al;Quranku sampai pada surat Al-ahzab: 59 perintah tentang berpakaian syari. Seperti ditampar. Aku merasakan bahwa sudah saatnya berubah, menjemput keberkahan dalam berpakaian kepada Allah.

Akhirnya, karena merasa penting akan ilmu aku memutuskan untuk pergi kajian keputrian dengan Desi. Dimesjid kesayangan kita semua : “Mesjid Raudhatul Jannah”. Terimakasih Desi atas ketidakbosanan untuk selalu mengajak pergi kajian ilmu. Ternyata perempuan-perempuan yang menggunakan hijab syar’i tidak seburuk yang ada dipikiranku. Mereka bukan teroris.

Perjalanan dan pengalaman hidup selalu mengantarkan kita untuk bersikap, berfikir dan merenung. Apakah jalan yang kita lalui, setiap langkah dan keputusan telah sesuai dengan Perintah-Nya. Ketika . Ketika adanya kesadaran untuk berubah dan mendekat kepada-Nya. Ingin lebih taat menjauhi segala larangan-Nya. Maka dalam islam momen ini disebut dengan bahasa “Hijrah” sedangkan bagi anak muda dan gaul disebut “Move On”.

Seperti tulisanku diawal kalimat hijrah bisa kita mulai dari hal-hal kecil. Dari hal kecil  semoga bisa berdampak besar, dari hal kecil lama-lama menjadi bukit. Insya allah dari hal-hal kecil semoga ibadah dan perjalanan hijrah bisa menjadi sempurna. Melalui kajian banyak hal yang bisa aku pelajari. Ternya hijrah itu  mencakup berbagai bidang dalam islam tidak hanya ibadah, tetapi dalam bidang perekonomian seperti perintah meninggalkan riba dan melaksanakan perdagangan yang dihalakan oleh Allah.


(Sumber : Google) 


Meskipun hidup dinegara bermayoritas Islam, terkadang layanan sesuai syariah belum bisa kita dapatkan secara menyeluruh. Terutama dalam bidang keuangan, padahal dalam kajian ilmu sudah dikatakan jauhi riba. Akhirnya setelah bertanya pada mbah google. Negara kita  memiliki lembaga keuangan yang sesuai syariah islam. Bank yang telah  ada semenjak tahun 1992. Lembaganya bernama Bank Muamalat Indonesia, satu-satunya bank yang tidak menginduk dari bank lain sehingga kemurnian syariahnya terjaga.


(Sumber : Google) 

Sesuai dengan visi dan misinya bank muamalat selalu berusaha menjadi bank terbaik, hal ini ditunjukkan dengan adanya pelayanan : Tabungan iB Hijrah Muamalat Prima, Tabungan iB Hijrah Muamalat Prima Berhadiah, Tabungan iB Hijrah Muamalat Berhadiah, Tabungan Hijrah Muamalat Rencana, Giro iB Hijrah Muamalat, Deposito iB Hijrah Muamalat, KPR iB Muamalat, Pembiayaan iB  Muamalat Modal Kerja, Pembiayaan iB Muamalat Multi Guna, Sukuk dan Bancassurance.

Semoga dengan kehadiran bank muamalat yang mengelola keuangan secara syariah dapat memuat Hijrah setiap muslim di Indonesia lebih kaffah. Tidak hanya dalam bidang ibadah tetapi juga bertransaksi ekonomi. Akhir kata semoga Allah memudahkan kita semua dalam berhijrah dan mencapai keberkahan dalam hidup. Wassalamu’alaykum warahmatullohi wabarakatuh.


2 comments: